Pengertiaan Administrasi Transaksi ?

          Transaksi usaha adalah transaksi yang terjadi berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan, Salah satu bentuk transaksi usaha adalah penjualan barang dagang. Kegiatan ini memegang perang peran penting dalam menentukan kelancaran operasional suatu perusahaan. Transaksi usaha sangat memengaruhi posisi keuangan perusahaan, sehingga setiap bukti transaksi harus dicatat secara rapi dan teratur, serta disimpan pada file khusus. Berkas - berkas transaksi tersebut akan diolah oleh bagian administrasi dan dijadikan laporan keuangan yang berguna untuk mengetahui perkembangan perusahaan.



  1. Pengertian dan Kegiatan Administrasi

    a. Pengertian Administrasi

              Administrasi berasal dari bahasa latin, ad (intensif) dan ministrare (melayani, membantu). Dalam bahasa Belanda, istilah ini disebut administratie, yang berarti kegiatan tata usaha kantor, atau diartikan pula sebagai tatana pembukuan. Administrasi mengarah pada kegiatan atau usaha untuk membantu, melayani, atau mengatur semua kegiatan dalam mencapai suatu tujuan. Pengertian administrasi secara luas menurut The Liang Gie adalah, serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh sekolompok orang dalam suatu kerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.

              Dapat disimpulkan bahwa administrasi mengandung unsur adanya kegiatan tertentu, adanya manusia yang melakukan kerja sama, serta mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Bersdasarkan hal terebut, administrasi di dalam penyelenggaraannya diwujudkan melalui fungsi - fungsi manajemen yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan.

    b. Kegiatan Administrasi

              Dalam buku Dasar - Dasar Manajemen, Dedi Sudirman menjelaskan ruang lingkup kegiatan administrasi sebagai berikut.
    1. Menghimpuni, yaitu mengumpulkan segala keterangan atau informasi yang berserakan sehingga dapat dipergunakan.
    2. Mencatat, artinya membukukan segala transaksi atau berbagai keterangan
    3. Mengolah, yaitu memperbanyak, menyalin, dan membuat informasi menjadi baru sehingga lebih berguna.
    4. Menggandakan, yaitu memperbanyakn dengan berbagai cara atau alat.
    5. Mengirim, artinya menyampaikan dari satu pihak ke pihak lain.
    6. Menaruh, artinya menyimpan di suastu tempat tertentu dengan maksud mudah untuk ditemukan kembali.

  2. Pengertian Transaksi

              Pengertian transaksi dalam suatu perdagangan adalah persetujuan jual beli antara kedua belah pihak (pembeli dan penjual). Sedangkan dalam suatu perusahaan, transaksi dapat diartikan sebagai suatu peristiwa ekonomi yang memengaruhi kondisi keuangan perusahaan. Peristiwa ekonomi ini akan memengaruhi susunan harta, utang, dan modal perusahaan. Lingkup transaksi dalm suatu perusahaan dapat dibedakan sebagai berikut.

    a. Menurut pihak yang melakukan, transaksi dibedakan menjadi :

    - Transaksi Internal, yaitu transaksi yang hanya melibatkan bagian - bagian yang ada di dalam perusahaan.
    - Transaksi Eksternal, yaitu transaksi yang melibatkan pihak luar perusahaan.

    b. Menurut sumbernya, transaksi dibedakan menjadi :

    -Transaksi Modal, yaitu transaksi yang bisa memengaruhi stuktur modal perusahaan. Misalnya, setoran modal, dan pengambilan pribadi (prive)
    -Transaksi Usaha, yaitu transaksi yang berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan. Misalnya, pembelian barang, perlengkapan, dan peralatan.
  3. Pengertian Administrasi Transaksi

              Administrasi transaksi adalah kegiatan untuk mencatat perubahan - perubahan posisi keuangan sebuah perusahaan yang dilakukan secara kronologis dengan metode tertentu, sehingga hasil pencatatan dapat dikomunikasikan kepada pihak lain. Dengan adanya administrasi transaksi yang baik, perusahaan akan meperoleh manfaat sebagai berikut :

    1. Memudahkan perusahaan dalam menghubungi pihak - pihak yang terkait melalui berbagai media komunikasi, baik itu rekanan, konsumen, instansi pemerintah, maupun pemasok.

    2. Memperkecil resiko kehilangan barang karena setiap transaksi terbukukan dengan rapih, baik barang masuk hasil pembelian, maupun barang keluar akibat penjualan.

    3. Memudahkan pemberian layanan purna jual kepada konsumen, karena adanya transaksi dengan konsumen yang dapat dibuktikan melalui bukti - bukti kesepakatan penjualan.

    4. Memudahkan pemilik perusahaan dalam mengikuti perkembakangan perusahaan, melalui laporan hasil pencatataan.


              Segala kegiatan dalam perusahaan melibatkan banyak unsur. Unsur - unsur yang terlibat dalam administrasi transaksi adalah sebagai berikut :

    a. Manusia (Man) 
              Manusia adalah unsur terpenting dan unsur utama dalam setiap kegiatan perusahaan, seperti penjualan, pembelian, pengawasan, dan promosi. Keberhasilan setiap kegiatan usaha bergantung pada kualitas manusianya. Termasuk juga manusia yang terlibat dalam kegiatan administrasi, ia harus mempunyai keterampilan administrasi dan keterampilan berkomunikasi yang baik. Dengan demikian, perusahaan harus memelihara dan meningkatkan kompetensi manusia yang terlibat dalam kegiatan perusahaan.

    b. Material
              Material adalah harta kegiatan kekayaan perusahaan yang didayagunakan untuk melaksanakan kegiatan perusahaan secara efektif dan efisien. Material yang dipergunakan dalam kegiatan administrasi transaksi antara lain perlengkapan dan peralatan kantor (administrasi), tempat (kantor), serta uang.




    c. Metode
              Metode adalah cara yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai yang dikehendaki secara efektif dan efisien. Metode yang digunakan dalam melaksanakn administrasi transaksi berpedoman kepada SOP (strandard Operation Procedure) administrasi transaksi yang bersangkutan.



Previous
Next Post »
Thanks for your comment